Dalam seni lukis terdapat aturan tertentu untuk membuat lukisan itu dan ini sering disebut dengan istilah teknik dalam melukis. Dari beberapa teknik yang digunakan dalam seni lukis, masing-masing mempunyai memiliki karakteristik berbeda yang dapat dipilih sesuai dengan selera pelukisnya. Berikut teknik-teknik lukis yang perlu sobat ketahui :
1. Seni Lukis dengan Teknik Kering
Nah sobat, teknik ini sering kali kita lakukan baik dirumah, disekolah atau dimana saja kita berada. Mengapa demikian, sebab teknik ini merupakan teknik melukis tanpa menggunakan cat minyak. Dengan teknik ini, cukup menggunakan alat seperti pensil, crayon, spidol atau alat lain yang bisa digunakan untuk melukis.
2. Seni Lukis dengan Teknik Mozaik
Teknik ini juga sering menjadi tugas untuk para pelajar ya sobat, sebab selin mudah ternyata teknik melukis mozaik ini sangat menyenangkan. Tahuka sobat bahwa Teknik ini dilukiskan pada bagian dinding (kalau untuk pelajar biasanya dilakukan di kertas), lantai, ataupun langit - langit bangunan. Idenya dari yang abstrak sampai yang realis, sedangkan pelaksanaanya dengan menempelkan batu- batuan kecil atau kaca berwarna maupun benda- benda berwarna. Hasil lukisan teknik ini banyak terdapat di Mesir, India dan Tiongkok (China).
3. Seni Lukis dengan Teknik Aquarel
Teknik Aquarel adalah jenis teknik lukis yang memanfaatkan cat air sebagai bahan lukis dengan cara mengoleskan warna secara tipis. Hal ini dilakukan agar memperoleh hasil suatu gambaran yang terlihat transparan.
4. Seni Lukis dengan Teknik Spray
Teknik Spray adalah teknik lukis gaya baru dengan menyemprotkan cat ke papan/media lukis. Tujuan digunakannnya teknik lukisan ini adalah supaya lukisan tampak lebih halus dan lebih visual untuk dilihat. Teknik spray ini sering digunakan untuk melukis grafitti di dinding-dinding.
5. Seni Lukis dengan Teknik Plakat
Untuk teknik plakat biasaya menggunakan bahan-bahan dari cat seperti cat air, cat minyak dan cat akrilik. Cara penggunaannya juga dibilang sederhana yaitu dengan mengoleskan warna secara tebal dengan komposisi cat yang lebih kental.
6. Seni Lukis dengan Teknik Pointillis
Teknik Pointillis adalah salah satu teknik lukis yang membutuhkan kesabaran tinggi dibandingkan dengan teknik lukis lainnya. Teknik Pointillis ini menggunakan titik-titik agar menghasilkan tampilan lukisan yang indah dan menawan. Biasanya pelukis memanfaatkan gradasi warna untuk mengatur unsur gelap dan terang pada lukisannya.
7. Seni Lukis dengan Teknik Basah
Teknik melukis dengan cara mengencerkan cat minyak dengan menggunakan linseed oil atau minyak cat. Setelah cat diencerkan dalam kekentalan tertentu, barulah di poleskan di atas permukaan kanvas. Kuas yang biasa digunakan dalam teknik ini adalah kuas dengan bulu panjang.
8. Seni Lukis dengan Teknik Campuran
Teknik ini merupakan kombinasi antara teknik basah dan teknik kering. Dengan teknik campuran kita bisa saling menutupi kekurangan dari teknik basah dan teknik kering. Teknik ini diawali dengan menggunakan teknik kering terlebih dahulu baru kemudian disusul teknik basah, dengan cara memblok warna sambil menambahkan intensitas minyak cat secara perlahan hingga sampai tahap akhir lukisan.
Gimana sobat, dah paham kan apa saja teknik-teknik dalam melukis. Umumnya teknik yang banyak digunakan untuk melukis adalah teknik kering dan mozaik, namun pilihan ada pada pelukisnya atau berdasarkan keperluannya, apakah menggunakan teknik campuran, pontilis atau teknik yang lain. Kalau saya bisanya teknik kering aja hehehe, kalau sobat yang mana bisanya? Dijawab ya …!
1. Seni Lukis dengan Teknik Kering
Nah sobat, teknik ini sering kali kita lakukan baik dirumah, disekolah atau dimana saja kita berada. Mengapa demikian, sebab teknik ini merupakan teknik melukis tanpa menggunakan cat minyak. Dengan teknik ini, cukup menggunakan alat seperti pensil, crayon, spidol atau alat lain yang bisa digunakan untuk melukis.
2. Seni Lukis dengan Teknik Mozaik
Teknik ini juga sering menjadi tugas untuk para pelajar ya sobat, sebab selin mudah ternyata teknik melukis mozaik ini sangat menyenangkan. Tahuka sobat bahwa Teknik ini dilukiskan pada bagian dinding (kalau untuk pelajar biasanya dilakukan di kertas), lantai, ataupun langit - langit bangunan. Idenya dari yang abstrak sampai yang realis, sedangkan pelaksanaanya dengan menempelkan batu- batuan kecil atau kaca berwarna maupun benda- benda berwarna. Hasil lukisan teknik ini banyak terdapat di Mesir, India dan Tiongkok (China).
3. Seni Lukis dengan Teknik Aquarel
Teknik Aquarel adalah jenis teknik lukis yang memanfaatkan cat air sebagai bahan lukis dengan cara mengoleskan warna secara tipis. Hal ini dilakukan agar memperoleh hasil suatu gambaran yang terlihat transparan.
4. Seni Lukis dengan Teknik Spray
Teknik Spray adalah teknik lukis gaya baru dengan menyemprotkan cat ke papan/media lukis. Tujuan digunakannnya teknik lukisan ini adalah supaya lukisan tampak lebih halus dan lebih visual untuk dilihat. Teknik spray ini sering digunakan untuk melukis grafitti di dinding-dinding.
5. Seni Lukis dengan Teknik Plakat
Untuk teknik plakat biasaya menggunakan bahan-bahan dari cat seperti cat air, cat minyak dan cat akrilik. Cara penggunaannya juga dibilang sederhana yaitu dengan mengoleskan warna secara tebal dengan komposisi cat yang lebih kental.
6. Seni Lukis dengan Teknik Pointillis
Teknik Pointillis adalah salah satu teknik lukis yang membutuhkan kesabaran tinggi dibandingkan dengan teknik lukis lainnya. Teknik Pointillis ini menggunakan titik-titik agar menghasilkan tampilan lukisan yang indah dan menawan. Biasanya pelukis memanfaatkan gradasi warna untuk mengatur unsur gelap dan terang pada lukisannya.
7. Seni Lukis dengan Teknik Basah
Teknik melukis dengan cara mengencerkan cat minyak dengan menggunakan linseed oil atau minyak cat. Setelah cat diencerkan dalam kekentalan tertentu, barulah di poleskan di atas permukaan kanvas. Kuas yang biasa digunakan dalam teknik ini adalah kuas dengan bulu panjang.
8. Seni Lukis dengan Teknik Campuran
Teknik ini merupakan kombinasi antara teknik basah dan teknik kering. Dengan teknik campuran kita bisa saling menutupi kekurangan dari teknik basah dan teknik kering. Teknik ini diawali dengan menggunakan teknik kering terlebih dahulu baru kemudian disusul teknik basah, dengan cara memblok warna sambil menambahkan intensitas minyak cat secara perlahan hingga sampai tahap akhir lukisan.
Gimana sobat, dah paham kan apa saja teknik-teknik dalam melukis. Umumnya teknik yang banyak digunakan untuk melukis adalah teknik kering dan mozaik, namun pilihan ada pada pelukisnya atau berdasarkan keperluannya, apakah menggunakan teknik campuran, pontilis atau teknik yang lain. Kalau saya bisanya teknik kering aja hehehe, kalau sobat yang mana bisanya? Dijawab ya …!
lebih suka pakek pencil sih hihihi |o|
ReplyDeletesetuju
DeleteMungkin kalau saya mungkin lebih ke teknik cat basah.
ReplyDeletekirain tadinya cuma coret coret, ternyata tekniknya banyak ya
ReplyDeleteSama dong mas bonda dengan saya
DeleteTeruskan Mas jangkaru
Betul mbak annisa
Saya suka ingin bisa Mas, yapi ga peduli seberapa banyak nyoba hasilnya gitu-gitu saja....karena ini senin kali ya,....melibatkan jiwa dan jiwa saya ga di sana.
ReplyDeleteKayaknya pernah belajar ini pas pelajaran Seni Budaya dulu di sekolah. Tapi karena memang minatnya bukan ke seni jadi nggak terlalu diminati. Nggak apa-apa sih yang penting bisa jadi penikmat seni walau bukan pelaku seni :D
ReplyDeleteKering karena saya sering buat sket :D
ReplyDeletebetul tu mbak @hanila
ReplyDeletewah mantap la mbak @dudukpalingdepan
Kalau saya sih teknik kering, soalnya memang bisanya di teknik itu aja.
ReplyDeleteKalau saya mah sukanya cuma liat orang lukis, keliatan terampil banget tangannya. Tapi giliran coba sendiri bikin garis lurus aja menceng.
ReplyDelete