Awalnya saya tidak terlalu pusing mikirin HTTP atau HTTPS pada blog ini, sebab bagi saya keamanan blog yang masih diinangi google dengan menggunakan hostingnya, maka rasa takut dari serangan hacker atau keamanan untuk pengunjung tidak terlalu besar. Untuk menghindari pencurian password dari hacker, kita bisa menggunakan langkah keamanan yang tinggi seperti penggunaan nomor ponsel saat mau login ke akun google.
Sebagaimana yang kita ketahui bahwa fungsi dari HTTPS adalah untuk memastikan semua pengguna atau pengunjung situs dapat berselancar dengan aman. Mengingat keamanan yang ditawarkan dari HTTPS untuk pengguna serta untuk kridibilitas pemilik situs, maka atas hal itulah Google telah memberitahukan jika lebih mengedepankan atau mengutamakan situs yang menggunakan HTTPS dari pada situs yang masih setia dengan HTTP dalam sistem pencariannya. Jika google lebih mengutamakan HTTPS daripada HTTP, jelas saja blog yang masih bertahan pada HTTP bisa saja kehilangan pengunjung dan ini akan berdampak buruk dari sisi SEO. (ini opini saya saja ya !)
Jadi, jangan sia-sia kan kesempatan ini, apalagi untuk Domain TLD yang menggunkan hosting blogger dimudahkan dengan setting HTTP ke HTTPS secara gratis tanpa membayar. Nah, atas dasar itulah saya bertekad untuk mengubah seluruh blog saya dari HTTP menjadi HTTPS.
Bagi yang belum paham mengenai cara Setting HTTPS di Blogger, maka teman-teman bisa mengetahui caranya melalui penjelasan artikel dari kang Adhy, silahkan kunjungi alamatnya di https://www.kompiajaib.com/2017/12/kini-blogger-sudah-mendukung-https.html.
Untuk tampilan Homepage, blog ini telah lulus tanpa ada error console yang mengakibatkan lambang gembok tidak berwarna hijau. Namun, ketika saya membuka page blog ini, gambar gembok berubah menjadi kuning /abu-abu karena masih terdapat mixed content pada gambar, javascript dan yan glain, untuk itu perlu dilakukan edit url.
Sudah 200 artikel yang saya edit ulang untuk mengubah url gambar yang masih http menjadi https secara manual, namun untuk mengubah seluruh artikel blog terwujud.com sepertinya membutuhkan waktu yang cukup lama, sebab jumlah artikel dari blog ini telah mencapai 1700 artikel.
Mulailah kepala berpusing ria, mencari ke berbagai sumber tidak saya dapatkan. Pada akhirnya saya memutuskan untuk membuang related post bawaan blog ini, kemudian saya menggantinya dengan reloated post dari google yang disebut matched content. Ternyata yang membuat halaman artikel blog saya masih terdapat mixed content disebabkan gambar pada related post yang masih menginangi HTTP.
Kemudian silahkan Ctrl + Shift + R pada menu edit HTML, setelah itu masukkan url lama blog seperti http://www.terwujud.com/ pada kotak yang muncul, kemudian tekan enter. Setelah itu, masukkan url baru yang menggunakan https seperti https://www.terwujud.com/, kemudian klik enter.
Setelah url blog sudah diedit menjadi https, saatnya mengganti url javascript (JS) atau url lainnya yang ada di Edit HTML yang masih menggunakan http.
^^ Jangan lupa untuk submit url blog ke webmastertool dengan memasukkan alamat url blog baru yang sudah https.
Sebagaimana yang kita ketahui bahwa fungsi dari HTTPS adalah untuk memastikan semua pengguna atau pengunjung situs dapat berselancar dengan aman. Mengingat keamanan yang ditawarkan dari HTTPS untuk pengguna serta untuk kridibilitas pemilik situs, maka atas hal itulah Google telah memberitahukan jika lebih mengedepankan atau mengutamakan situs yang menggunakan HTTPS dari pada situs yang masih setia dengan HTTP dalam sistem pencariannya. Jika google lebih mengutamakan HTTPS daripada HTTP, jelas saja blog yang masih bertahan pada HTTP bisa saja kehilangan pengunjung dan ini akan berdampak buruk dari sisi SEO. (ini opini saya saja ya !)
Jadi, jangan sia-sia kan kesempatan ini, apalagi untuk Domain TLD yang menggunkan hosting blogger dimudahkan dengan setting HTTP ke HTTPS secara gratis tanpa membayar. Nah, atas dasar itulah saya bertekad untuk mengubah seluruh blog saya dari HTTP menjadi HTTPS.
Untuk tampilan Homepage, blog ini telah lulus tanpa ada error console yang mengakibatkan lambang gembok tidak berwarna hijau. Namun, ketika saya membuka page blog ini, gambar gembok berubah menjadi kuning /abu-abu karena masih terdapat mixed content pada gambar, javascript dan yan glain, untuk itu perlu dilakukan edit url.
Sudah 200 artikel yang saya edit ulang untuk mengubah url gambar yang masih http menjadi https secara manual, namun untuk mengubah seluruh artikel blog terwujud.com sepertinya membutuhkan waktu yang cukup lama, sebab jumlah artikel dari blog ini telah mencapai 1700 artikel.
Mulailah kepala berpusing ria, mencari ke berbagai sumber tidak saya dapatkan. Pada akhirnya saya memutuskan untuk membuang related post bawaan blog ini, kemudian saya menggantinya dengan reloated post dari google yang disebut matched content. Ternyata yang membuat halaman artikel blog saya masih terdapat mixed content disebabkan gambar pada related post yang masih menginangi HTTP.
Tahap-Tahap Menghilangkan Mixed Content
Untuk menghilangkan mixed content, hal yang pertama dilakukan adalah mengganti url blog. Untuk mengganti http ke https sekaligus, cukup masuk pada menu Tema > Edit HTML.Kemudian silahkan Ctrl + Shift + R pada menu edit HTML, setelah itu masukkan url lama blog seperti http://www.terwujud.com/ pada kotak yang muncul, kemudian tekan enter. Setelah itu, masukkan url baru yang menggunakan https seperti https://www.terwujud.com/, kemudian klik enter.
Setelah url blog sudah diedit menjadi https, saatnya mengganti url javascript (JS) atau url lainnya yang ada di Edit HTML yang masih menggunakan http.
Ingat: Uji coba dulu url nya, apakah mendukung https atau tidak, sebab jika tidak mendukung https dan dipaksa pakai https, maka javascript atau tersebut tidak akan bisa diakses. Jika demikian, maka direkomedasikan untuk tidak menggantinya.Setelah semua selesai, pastikan gambar di blog teman-teman sudah mendukung https, tapi tentunya sulit jika teman-teman harus mengubah semua gambar di artikel blog secara manual. Pada kasus blog saya, cukup dengan mengganti related post nya menjadi related post dari Google (mached content).
^^ Jangan lupa untuk submit url blog ke webmastertool dengan memasukkan alamat url blog baru yang sudah https.
makasi kang sharenya.. pengen banget utak atik blog sesuai dengan keiginan.. tapi agak trauma dlu sempat eror dan jadi jelek gara2 di custom.. tapi ntar dicoba deh kang smoga berhasil. thanks yaa
ReplyDeletekalau mau bisa saya bantu mbak, gratis kok
Deletesaya masih memakai http mas
ReplyDeleteapa mungkin karena lebih secure jadinya cbox tidak bisa terlihat kalau domainnya memakai https ya
tapi kalau pakai http, kelihatan
mungkin tidak mendukung https kali mas
Deletegegara di HTTPS kan blog saya ge 500 an lebih nggak ke index google, jadinya kudu nyari jawaban dari hal tersebut, eladala malah diajakin mampir kesinih nih....haturnuhun ilmunya kang
ReplyDeletememang gitu untuk tahap awal mas, makanya silahkan di daftar ke google console biar ke indeks. itu paling lama 1 minggu mas, baru blog akan berjalan lancar
DeletePas banget nih kang blog saya yang satunya sama persis kasusnya pas sesudah setting ke HTTPS,
ReplyDeleteOke nanti tak coba kang, terimakasih atas share ilmunya :D
Blog saya belum mendukung, makanya saya masih bertahan dengan http lama. Ya semoga saja, nanti bisa mengikuti jejek blog ini.https.
ReplyDeletehttps bisa lebih aman gitu pak ya? langsung diulik biar ga ketinggalan
ReplyDeleteTerima kasih infonya mas.
ReplyDeleteLumayan bisa coba otak-atik blog sendiri.
Wow! 1.700 artikel. Banyak bener. Saya aja edit link artikel lama belum selesai padahal cuma dikit.
ReplyDeleteSaya sudah seting ke https versi saya sendiri mas, hasilnya makjleb, 100% work
ReplyDeleteYa ampun pengen banget juga ganyi dari http ke https. Kayanya lebuh gampang kalo dari wordpress ya mas? Sayangnya aku blogspot sih. Huhuhuu. Mau nyobain cara diatas tapi takut takut gagal. Huhuhu. Tandain dulu deh halamannya, ntr kupraktek pelan-pelan. Makasi banyak infonya maaaas
ReplyDeleteEmang saya sempat dateng ke blognya kang Suryadi, tapi lumayan lah cukup membantu
ReplyDeleteWaduuh mumet juga ya bang...makanaya saya belum ganti mana artikelnya mau 1000 biji kan puyeng nyari errornya
ReplyDeletekalau yang membuat mixed content related post seperti blog ini, maka ganti aja dengan punya google
DeleteKemarin saya sempet juga mang sperti itu
ReplyDeletetapi alhamdulillah sudah di kondisikan
Alhamdulillah, setting blog saya juga sudah saya aktifkan ke https. Karena pakai blogspot, jadi tinggal ubah dari draft.blogger.com.
ReplyDeleteALhamdulillah blog saya udah selesai berganti https
ReplyDeletesaya belum coba mas ganti ke https...
ReplyDeleteterima kasih sharingnya ya
oke
DeleteLmayan dapat pencerahan ini makasih mas
ReplyDeletesama-sama
Deleteternyata ada efeknya ya pak seperti itu kirain aman-aman saja
ReplyDeletebetul betul betul
Deletebang.. setelah ganti ke HTTPS.. apa saja yg perlu di lakukan bang.. kebetulan ane juga baru pake HTTPS
ReplyDeleteada beberapa mas seperti:
Deleteubah url dari http ke https di halaman edit HTML
Mencari yang mixed content untuk diperbaiki
merubah http ke https pada kode javascrpit dan url pihak ke tiga pada blog jika mendukung https, kalau tidak mendukung jangan dirubah
waooo...aku masih pake http. Hhmm... kudu dipelajari dulu kalo gitu. Makasih infonya ya mas :)
ReplyDeletesilahkan dipelajari mbak
Delete