Biografi Presiden Soekarno

Presiden Soekarno merupakan sosok yang masih dikagumi sampai saat ini, nama yang akrab dipanggil Bung Karno adalah presiden resmi pertama di Indonesia. Sebagai pahlawan Proklamasi, sosok soekarno tidak akan terlupakan sampai sekarang.

Presiden Soekarno dilahirkan dari seorang ayah bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo dan ibunya Ida Ayu Nyoman Rai. Sedangkan masalah keluarga, soekarno memiliki 3 orang istri, yaitu Fatmawati (anak: Megawati, Rachmawati, Sukmawati, Guntur dan Guruh), Hartini (anak: yakni Bayu dan Taufan) dan Naoko Nemoto (Berganti nama: Ratna Sari Dewi - Anak: Kartika).

Sejarah pendidikan Presiden Soekarno diawali pada tahun 1920 di THS/Technische Hoogeschool sekarang dikenal dengan ITB dan selama 6 tahun kemudian seokarno mendapat gelar Ir tepatnya tanggal 25 Mei. Soekarno merupakan pelopor Partai Nasional Indonesia (PNI) yang terbentuk pada tanggal 4 Juli 1927.

Pahlawan sang Poklamator ini merupakan sosok pejuang yang harus diapresiasi, menjadi inspirasi dan panutan dalam membela negara, darah yang begitu gemuruh terus mengalir dalam benak Soekarno untuk terus berjuang demi negara Indonesia, lihat saja kutipan kata-kata beliau:

"Kita bangsa besar, kita bukan bangsa tempe. Kita tidak akan mengemis, kita tidak akan minta-minta apalagi jika bantuan-bantuan itu diembel-embeli dengan syarat ini syarat itu ! Lebih baik makan gaplek tetapi merdeka, dari pada makan bestik tetapi budak. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya."

Keberanian Presiden Soekarno tidak saja dibuktikan dari kata-kata, namun dedikasi beliau terhadap Indonesia merupakan jasa yang tidak dapat dibalas, sulit rasanya mencari sosok pahlawan yang seperti Soekarno pada saat ini, namun walaupun demikian, Sosok Presiden Soekarno menjadi harapan bangsa Indonesia untuk lahir dari generasi-generasi yang siap berjuang membela tanah air tercinta.