Saya umpamakan sebuah jarum yang harus bekerja untuk menjahit sebuah celana, jarum tidak akan berfungsi bila benang tidak ditautkan sebagai pengikat.
Begitulah tamsilan manusia saat ini jika melihat uang, jika membicarakan uang, dan jika mempunyai uang, pokoknya uang,..uang,..uang,...uang,...uang,...uang,...uang,...uang,...uang,....(duhhhhh ngak berhenti ni),...
Saya tidak menjamin jika ada uang tercecer 10.000 sampai 100.000 akan bertahan selama 30 detik ditengah-tengah keramaian orang, sebab jika hal itu tidak terjadi maka tentunya negara kita termasuk ke dalam negara yang jujur.
Namun apa kenyataannya, sebagaimana pepatah di atas tadi, jarum perlu dengan benang, maka pertanyaannya siapa yang menolak uang?
Padahal fenomena ini merupakan sebuah hal yang perlu diluruskan. Uang bukanlah satu-satunya jalan, walaupun kita perlu uang sebagai alat tukar, tentunya uang bukan segala-galanya, sebab jika uang telah menjadi penentu, maka tentulah hal itu akan merusak.
Begitulah tamsilan manusia saat ini jika melihat uang, jika membicarakan uang, dan jika mempunyai uang, pokoknya uang,..uang,..uang,...uang,...uang,...uang,...uang,...uang,...uang,....(duhhhhh ngak berhenti ni),...
Namun apa kenyataannya, sebagaimana pepatah di atas tadi, jarum perlu dengan benang, maka pertanyaannya siapa yang menolak uang?
Padahal fenomena ini merupakan sebuah hal yang perlu diluruskan. Uang bukanlah satu-satunya jalan, walaupun kita perlu uang sebagai alat tukar, tentunya uang bukan segala-galanya, sebab jika uang telah menjadi penentu, maka tentulah hal itu akan merusak.
uang juga sudah banyak membutakan akal pikiran sehat orang banyak yaa mas, maka berhati - hati lah dengan uang
ReplyDelete:)
Benar sekali mas ferdon, terima kasih
Deleteuang memang penting, tapi tidak semuanya bisa dibeli dengan uang
ReplyDeleteBenar sekali mas, tetapi karena uang banyak orang yang lupa segalanya
Deletemungkin kalau sudah milyader atau jutawan, dia akan menolak uang mas kalau uang nya sedikit jumlah nya hehehe :D
ReplyDeletetapi bagi saya berarapun nilain nominalnya, tidak akan menolak saya mas hehe :D
Jelas uang tidak akan ditolak, tetapi hendaknya kita jangan diperbudak uang, itu maksudnya secara hakiki mbak eka
Deletesaya juga blm pernah menolak uang selama ini, hehehe :D tapi kalau org2 alim seperti para walisanga itu gak terlalu butuh uang ya mas, kecuali hanya secukupnya saja :)
ReplyDeleteMenolak uang saya juga tidak mbak, tetapi saya berusaha untuk tidak diperbudak oleh uang, itu maksudnya
DeleteTergantung kita nya pak.. kalau ga mau terbuai dengan uang ya uang nya jangan di puja.. sering2 sedekah biar keterantungan dengan uang berkurang.. :)
ReplyDeleteSaya setuju 100% kepada mas irpan, benar-benar bijak kalimatnya :D
Delete